Sosialisasi Panduan dan Sistem Informasi Kuliah Kerja Nyata (KKN) dengan tema Membangun Desa Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) di Lingkungan Universitas Halu Oleo

Sosialisasi Panduan dan Sistem Informasi Kuliah Kerja Nyata (KKN) dengan tema Membangun Desa Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) di Lingkungan Universitas Halu Oleo dilaksanakan pada tanggal 14 Maret 2022 di Hotel Azizah, Kota Kendari. Acara sosialisasi diselenggarakan oleh LPPMP UHO, diikuti oleh seluruh Ketua dan Sekretaris Jurusan serta Ketua dan Sekretaris Program Studi di lingkungan UHO dan dibuka secara resmi oleh Rektor yang diwakili oleh Ketua LPPMP UHO, Dr. Santiaji Bande, S.P.,M.P.

Mewaklili Rektor UHO, Ketua LPPMP dalam sambutannya menyampaikan bahwa Kampus Merdeka merupakan wujud pembelajaran di perguruan tinggi yang otonom dan fleksibel sehingga tercipta kultur belajar yang inovatif, tidak mengekang, dan sesuai dengan kebutuhan mahasiswa. Berbagai bentuk kegiatan pembelajaran di luar kampus UHO dapat dirancang, di antaranya: melakukan magang/praktik kerja di industri atau tempat kerja lainnya, melaksanakan proyek pengabdian kepada masyarakat di desa, mengajar di satuan pendidikan, mengikuti pertukaran mahasiswa, melakukan penelitian, melakukan kegiatan kewirausahaan, membuat studi/proyek independen, dan mengikuti program kemanusisaan. Semua kegiatan tersebut harus dilaksanakan dengan bimbingan dari dosen. Kampus merdeka diharapkan dapat memberikan pengalaman kontekstual lapangan yang akan meningkatkan kompetensi mahasiswa secara utuh, siap kerja, atau menciptakan lapangan kerja baru. Kebijakan Merdeka Belajar – Kampus Merdeka (MBKM) diharapkan dapat menjadi jawaban atas tuntutan tersebut.

Lebih lanjut, Dr. Santiaji Bande, S.P.,M.P. mengatakan bahwa proses pembelajaran dalam Kampus Merdeka merupakan salah satu perwujudan pembelajaran yang berpusat pada mahasiswa (student centered learning) yang sangat esensial. Pembelajaran dalam Kampus Merdeka memberikan tantangan dan kesempatan untuk pengembangan inovasi, kreativitas, kapasitas, kepribadian, dan kebutuhan mahasiswa, serta mengembangkan kemandirian dalam mencari dan menemukan pengetahuan melalui kenyataan dan dinamika lapangan seperti persyaratan kemampuan, permasalahan riil, interaksi sosial, kolaborasi, manajemen diri, tuntutan kinerja, target dan pencapaiannya. Melalui program merdeka belajar yang dirancang dan diimplementasikan dengan baik, maka hard skills dan soft skills mahasiswa akan terbentuk dengan kuat.

Menurut Ketua LPPMP bahwa Universitas Halu Oleo adalah salah satu perguruan tinggi yang menerapkan pilar pengabdian kepada masyarakat bukan hanya kepada dosen, namun juga kepada mahasiswa yang dikemas dalam sebuah program Kuliah Kerja Nyata (KKN.) KKN merupakan bagian dari sistem kredit semester (SKS) yang wajib diprogramkan oleh setiap mahasiwa pada jenjang Strata Satu (S-1) di Unversitas Halu Oleo. Oleh karena merupakan bagian dari SKS sehingga KKN juga merupakan bagian dari program pengajaran/perkuliahan. Bedanya dengan pengajaran/perkuliahan pada umumnya, KKN merupakan salah satu bentuk perwujudan Tri Dharma Perguruan Tinggi dalam bentuk pendidikan dan pengabdian secara langsung pada masyarakat. KKN adalah salah satu bentuk kegiatan kuliah yang mana mahasiswa langsung berinteraksi dengan kenyataan di lapangan dalam mengaplikasikan keilmuan yang diperoleh pada perkuliahan di ruang kelas. Kegiatan ini merupakan rangkaian penyiapan mahasiswa menghadapi perubahan sosial, budaya, dunia kerja dan kemajuan teknologi yang pesat. Oleh karena itu, kompetensi mahasiswa harus disiapkan untuk lebih gayut dengan kebutuhan zaman. Link and match tidak saja dengan dunia industri dan dunia kerja tetapi juga dengan masa depan yang berubah dengan cepat. UHO dituntut untuk dapat merancang dan melaksanakan proses pembelajaran yang inovatif agar mahasiswa dapat meraih capaian pembelajaran yang mencakup aspek sikap, pengetahuan, dan keterampilan secara optimal dan selalu relevan.

Program KKN Membangun Desa MBKM dirancang dalam pelaksanaan pembelajaran mahasiswa untuk memberikan pengalaman kepada mahasiswa dalam melakukan pembelajarannya di luar kampus. Membangun desa atau kegiatan Kuliah Kerja Nyata merupakan suatu bentuk pendidikan dengan cara memberikan pengalaman belajar kepada mahasiswa untuk hidup di tengah masyarakat di luar kampus, yang secara langsung bersama-sama masyarakat mengidentifikasi potensi dan menangani masalah sehingga diharapkan mampu mengembangkan potensi desa/daerah dan meramu solusi untuk masalah yang ada di desa. Kegiatan membangun desa melalui KKN diharapkan dapat mengasah softskill kemitraan, kerjasama tim lintas disiplin/keilmuan (lintas kompetensi), dan leadership mahasiswa dalam mengelola program pembangunan di wilayah perdesaan, pesisir dan kelautan sesuai pola ilmiah pokok UHO.

Mengakhiri sambutannya, Ketua LPPMP UHO menegaskan bahwa pelaksanaan KKN Membangun Desa MBKM dilakukan pada Desa/Kelurahan yang masih berkembang, yang memiliki keterbatasan sumber daya manusianya dalam kemampuan melaksanakan perencanaan pembangunan. Membangun desa melalui KKN merupakan proses pembelajaran inovatif mahasiswa melalui berbagai kegiatan langsung di tengah-tengah masyarakat, dan mahasiswa berupaya untuk menjadi bagian dari masyarakat serta secara aktif dan kreatif terlibat dalam dinamika yang terjadi di masyarakat sebagai penggerak pembangunan desa. Keterlibatan mahasiswa bukan saja sebagai kesempatan mahasiswa belajar dari masyarakat, namun juga memberi pengaruh positif dan aktif terhadap pengembangan masyarakat, sehingga memberi warna baru dalam pembangunan masyarakat secara positif.